Pemprov Papua Tengah Berjanji akan Menyelesaikan Pembayaran Lokasi Pembangunan Kantor Gubernur

Hal tersebut disampaikan oleh Anwar Harun Damanik, S.STP, MM, selaku Plh Sekertaris Daerah Provinsi Papua Tengah saat pidato pembuka acara Hari Ulang Tahun Provinsi yang pertama yang diselenggarakan di Kaladiri II, Distrik Wanggar, Nabire, pada Rabu (29/11)

Sekda juga menerangkan bahwa pada saat ini proses pengurusan atas lahan sudah di tahap 89%. Sudah dilakukan musyawara dan sudah disepakati harga untuk lokasi pusat pemerintahan seluas 300 hektare.

“Tinggal kita menunggu Kepala Pertanahan Negara Kembali dari Jayapura dan begitu beliau tiba kita akan langsung melaksanakan pembayaran kepada seluruh Masyarakat yang pemilik lokasi yang dinyatakan sudah lengkap dokumen-dokumen kepemilikannya.” Jelasnya.

 

Senada dengan Anwar, Pj. Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk, S.Sos., M.M juga menegaskan bahwa Surat Perintah Membayar (SPM) dan Penerbitan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) sudah jadi dan tinggal transfer semua mulai minggu ini. Ibu Ribka Haluk menyampaikan hal itu saat pidato sambutannya menjelaskan kamajuan dari 12 program pembangunanya.

“Jadi terima kasih banyak saya ucapkan kepada, dalam hal ini Tokoh Adat dan masyarkat yang sudah menyerahkan tanah ini. Dan lebih khusus keluarga-keluarga yang pemilik sertifikat yang sudah serahkan lokasi tanah sekitar 300 hektare untuk Pembangunan infrastruktur Papua Tengah.” Terang Ibu Ribka Haluk seraya mengucapkan rasa terima kasihnya.

Ibu Ribka Haluk juga menerangkan bahwa Provinsi Papua Tengah memiliki lahan seluas itu untuk Daerah Pemekaran Baru dan, lanjutnya “menurut kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Pusat ini baru terjadi di Indonesia dan ini cukup banyak 300 hektare dan kita baru selesaikan 231 sertifikat dalam waktu kurang lebih 8 bulan.”

Lanjut Ibu Ribka Haluk master plannya sudah selesai dibuat dan tidak ada halangan, tahun depan tinggal dibangun kantor Gubernurnya. “Kalau IKN menggunakan konsep Burung Garuda, Kantor Gubernur Papua Tengah gunakan konsep Cendrawasih. Itu yang akan dibangun di tempat ini.” Jelasnya.

Ditengah acara HUT yang dihadiri oleh Pj. Gubernur Papua Tengah, Dr. Ribka Haluk, S.Sos, MM, serta para bupati dari 8 kabupaten, pejabat provinsi, serta tamu Undangan lainnya, Pak Anwar Damanik yang juga berpidato sebagai ketua Panitia HUT Provinsi baru yang terbentuk atas dasar UU No. 15 Tahun 2023 itu menerangkan rangkaian kegiatannya bahwa selain ibadah perayaan dan pemotongan kue ulang tahun, juga ada acara pameran dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di setiap stan menampilkan hasil-hasil kerja keseluruhan selama satu tahun berjalan , Pasar Murah, serta panggung rakyat yang menghadirkan artis Papua di akhir acara tersebut.