Politisi PBB Puji Kepemimpinan Bupati Dogiyai: Implementasi UU Otsus Jadi Bukti Komitmen Putra Asli Papua


Dogiyai – Anggota DPR Papua Tengah dari Partai Bulan Bintang (PBB), Yones Waine, memberikan apresiasi tinggi kepada Bupati Dogiyai Yudas Tebai dan Wakil Bupati Yuliten Anou atas langkah nyata mereka dalam menjalankan Undang-Undang Otonomi Khusus (UU Otsus) Nomor 21 Tahun 2001. Menurutnya, kebijakan tersebut merupakan bentuk penghargaan terhadap hak-hak orang asli Papua yang harus diutamakan dalam tata kelola pemerintahan daerah.

Penerapan UU Otsus terlihat jelas dalam kebijakan penempatan jabatan eselon II, III, dan IV di Pemerintah Kabupaten Dogiyai yang kini lebih banyak melibatkan putra-putri asli daerah. Waine menegaskan bahwa kebijakan ini bukan sekadar program pribadi pasangan Tebai-Anou, melainkan jawaban atas aspirasi masyarakat Dogiyai yang selama ini konsisten memperjuangkan hal tersebut.

“Langkah ini merupakan respon nyata terhadap tuntutan masyarakat, bukan inisiatif pribadi semata. Aspirasi ini sudah lama disuarakan melalui aksi demonstrasi, media sosial, hingga surat resmi,” jelas Yones Waine dalam keterangan persnya, Jumat (18/7/2025).

Mantan Ketua II DPRD Dogiyai periode 2019–2024 itu menilai, langkah cepat yang diambil kepemimpinan baru Tebai-Anou menunjukkan adanya kepedulian terhadap suara rakyat. Ia menyebut hal ini sebagai tanda awal pemerintahan yang responsif dan berpihak pada masyarakat lokal.

“Awal kepemimpinan ini menjadi bukti nyata bahwa mereka hadir untuk menjawab kerinduan dan harapan masyarakat,” tambahnya.

Lebih jauh, Yones Waine mengajak masyarakat Dogiyai untuk memberikan dukungan penuh terhadap program kerja Bupati dan Wakil Bupati selama lima tahun ke depan. Menurutnya, keberhasilan pembangunan daerah hanya bisa tercapai apabila ada kolaborasi erat antara pemerintah daerah dan rakyat.

Pasangan Tebai-Anou sendiri merupakan putra asli Dogiyai yang terpilih melalui Pemilu 2024 untuk memimpin daerah periode 2025–2030. Dengan latar belakang tersebut, Waine meyakini keduanya mampu membuktikan kapasitas putra daerah dalam memimpin dan membangun Dogiyai.

“Bupati dan Wakil Bupati Dogiyai menunjukkan bahwa putra asli Papua memiliki kemampuan untuk memimpin, mengambil keputusan penting, dan mendorong pembangunan daerah,” pungkas Yones Waine.



Bagikan Berita :